Berita Hangat

Kunjungi Panti Asuhan Ruwa Jurai, Dandim 0410/KBL Ajak Warga Do'a Bersama Untuk Negeri

OTENTIK (BANDARLAMPUNG) Komandan Kodim 0410/KBL Kolonel Inf Romas Herlandes SE.,M.Si.,MM, mengunjungi panti asuhan Ruwa Jurai yang berlokasi di Jln. Pagar Alam Gg Cendana, Kedaton, Kota Bandar Lampung, pada Sabtu (27/11/2021)

 

Dalam kunjungannya itu, Dandim 0410/KBL disambut hangat oleh Ketua panti asuhan Ruwa Jurai Ustad Asep Khoeli dan juga Danramil 410-06/Kedaton Mayor Inf Anang Nugroho.

 

Pada kesempatan itu, Dandim Kolonel Inf Romas Herlandes menyampaikan rasa syukur karena pada hari ini bisa dapat bersilaturahmi kepada keluarga besar panti asuhan Ruwa Jurai dalam rangka program kegiatan sosial Kodim 0410/KBL.

 

"Alhamdulillah program ini rutin kami lakukan setiap minggunya baik itu yang dilaksanakan oleh Kodim 0410/KBL, Koramil Jajaran maupun Babinsa. Hal ini tidak lain sebagai wujud kepedulian kita kepada masyarakat," ujar Dandim.

 

Lebih lanjut, Dandim mengatakan bahwa situasi pandemi Covid 19 khususnya di Kota Bandar Lampung sudah semakin landai, meski demikian bukan berarti abai terhadap protokol kesehatan (Prokes). Apalagi, dalam waktu dekat ini bakal banyak warga pendatang yang akan masuk di wilayah Bandar Lampung dalam rangka perayaan Natal dan Tahun Baru 2022.

 

"Oleh karenanya, kepada keluarga besar Panti ini, mari sama-sama kita patuhi apa yang menjadi imbauan Pemerintah agar masyarakat tetap sehat yakni dengan mematuhi Prokes. Dan kemudian, saya mohon kepada kita semua untuk sama-sama berdo'a agar NKRI di jauhkan dari segala Musibah dan Bencana Alam," tutupnya

 

Sementara itu, Ustad Asep Khoeli menyampaikan rasa syukur atas kedatangan Dandim 0410/KBL di panti asuhan Ruwa Jurai.

 

"Suatu kebanggaan bagi kami atas kunjugan ini. Selaku pimpinan panti asuhan Ruwa Jurai, terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Dandim 0410/KBL beserta rombongan, semoga bantuan yang diberikan ini mendapat Rido Allah subhanahu Wa ta'ala serta memberi manfaat bagi keluarga besar panti ini," tuturnya. (ida/rls)

Comments