Menteri BUMN Erick Thohir Hadiri "Kick off dan Launching PMO Kopi Nusantara"
OTENTIK (BANDARLAMPUNG) –
Menteri BUMN Erick Thohir hadiri acara "Kick off dan Launching Project
Management Office (PMO) Kopi Nusantara", di Pergudangan Kopi, Jl. Ir.
Sutami No. 52, Kelurahan Campang Jaya, Kota Bandarlampung, Minggu (30/1/2022).
Dalam
sambutannya, Erick Thohir menyampaikan PMO Kopi Nusantara terdiri atas berbagai
unsur, mulai dari BUMN seperti PTPN, Perhutani, Pupuk Indonesia, BRI, hingga
RNI; swasta yang meliputi common grounds, dua coffe, Stella, Mayora asosiasi
seperti Sustainable Coffee Platform of Indonesia dan Speciality Coffee
Association of Indonesia serta lembaga research and development (R&D) dari
Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia dan RnD BUMN.
"BUMN
hari ini berbeda dengan BUMN yang dulu, kita meminta kepada petani untuk terus
menghasilkan produk yang menjadi primadona Indonesia," terang Erick
Thohir.
Ia juga
mengatakan, pasar kopi Indonesia memang hanya menempati peringkat empat, namun
pertumbuhan konsumsi kopi Indonesia menjadi salah satu yang tertinggi hingga 45
persen dalam sepuluh tahun terakhir. Sementara negara-negara lain hanya 26
persen.
"Alhamdulillah
Program Makmur sudah 71.612 hektare dengan 50 ribu petani padi, jagung, tebu,
dan holtikultura. Ekosistem sudah terbentuk dan berjalan, para petani
pendapatannya naik 30 persen. Ini nyata, bukan mimpi," ujar Erick Thohir.
"Ekspor
kopi Indonesia dari tahun ke tahun meningkat. Data tahun 2021, produksi kopi
Indonesia 765.415 ton dan yang diekspor sebanyak 375.555,9 ton dengan nilai US$
808.158,9.20 per bulan Desember 2021," tambahnya.
Dalam
kesempatan yang sama, Ketua PMO Kopi Nusantara Dwi Sutono menyampaikan
apresiasi kepada kerja tim PMO dengan BUMN atas event launching ekspor kopi
Nusantara ke negara Mesir.
"Indonesian
penghasil kopi terbesar di dunia, kita juga ingin mensejahterakan para petani
kopi, Lampung menjadi pilot project Progam PMO Tahun 2022. Selanjutnya, Jawa
timur dengan kopi arabikanya, Jawa barat kemudian di Sumatra Utara,"
ungkapnya.
"Pak
Menteri menyampaikan adanya id food, perdagangan, distribusi dan sudah beberapa
kali ke Lampung karena kita juga akan memproduksi jagung," pungkasnya.
Dalam acara
tersebut turut hadir Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana mendampingi Menteri
BUMN Erick Thohir melepas ekspor kopi perdana PT. Perusahaan Perdagangan
Indonesia (PPI) Tahun 2022, ke beberapa negara demi memperkuat ketahanan
ekonomi nasional. (ida)


Comments