Dies Natalis UBL ke-50, Gubernur Arinal Minta Alumni dan Civitas Akademika Bangkitkan Gairah Baru
OTENTIK (BANDARLAMPUNG) – Gubernur Lampung Arinal Djunaidi
minta para alumni dan civitas akademika Universitas Bandar Lampung (UBL) mampu
membangkitkan gairah baru dalam memotivasi dan menggerakkan pembangunan
Lampung.
Hal tersebut
disampaikan Gubernur Arinal dalam acara Dies Natalis ke 50 tahun Universitas
Bandar Lampung, di UBL Convention Hall Mahligai Agung, Bandar Lampung, Kamis
(21/7/2022).
Menurut
Gubernur, UBL harus juga menjadi pionir dalam meningkatkan kualitas pendidikan
di Provinsi Lampung.
"Atas
nama pemerintah Provinsi Lampung, saya mengucapkan selamat kepada Universitas
Bandar Lampung, yang pada tahun ini memasuki usia 50 tahun atau dikenal sebagai
Ulang Tahun Emas," ucap Gubernur Arinal.
Selama 50
tahun Universitas Bandar Lampung telah bertransformasi cukup pesat dan
berkontribusi dalam berbagai kemajuan di bidang Pendidikan. Dan kita bersama
telah menyaksikan berbagai capaian dan kiprah yang cukup membanggakan bagi masyarakat Lampung.
"Untuk
itu, saya mengucapkan apresiasi dan penghargaan atas keberhasilan UBL dari
waktu ke waktu, bersama seluruh mitranya telah melakukan pembangunan bidang
pendidikan dalam mempersiapkan generasi penerus yang berkualitas, berdaya saing
dan berakhlak karimah untuk membangun masyarakat dan bangsa," ujar
Gubernur Arinal.
Dalam
perjalanannya, lanjut Gubernur Arinal, UBL telah berkembang menjadi sebuah
institusi Perguruan Tinggi Swasta terbesar di Provinsi Lampung. Dan pada tahun
2022 ini UBL berhasil membuka Program Studi Manajemen Program Doktor (S3). Saya
ucapkan selamat dan sukses atas keberhasilan ini.
"Saya
percaya, Universitas Bandar Lampung akan memimpin inovasi dan terobosan dalam
menjawab segala tantangan disrupsi, untuk menjadi pionir dalam meningkatkan
kualitas pendidikan tinggi di Provinsi Lampung," ujar Gubernur Arinal.
Arinal
mengungkapkan bahwa kolaborasi dan sinergi program sangat penting, baik antar
institusi pemerintah maupun dengan sektor swasta, baik skala Regional, Nasional
bahkan Internasional. Saat ini telah banyak kolaborasi yang dilakukan antara UBL
dengan berbagai pihak demi kemaslahatan dan kesejahteraan guna mendukung
pembangunan di Provinsi Lampung.
"Salah
satu hasil yang dirasakan manfaatnya yaitu dengan keberadaan Sistem dan
Aplikasi berbasis IT Kartu Petani Berjaya. Saya berharap ke depan UBL dapat
terus berkontribusi karena tantangan pembangunan semakin kompleks, dan
kompetisi atas SDM semakin ketat baik ditingkat Lokal, Nasional, Regional,
bahkan Internasional," ungkapnya.
Gubernur
Arinal berharap UBL akan terus menjadi inspirasi bagi kita semua, dan terus
menerus berkembang, bersinar dan mencapai segala visi dan misinya, sesuai
dengan tagline Dies Natalis UBL ke 50 tahun : Growing, Shining and Winning.
Saya pesankan ke depan, agar para alumni UBL bisa menjadi motivator dan
penggerak pembangunan di Provinsi Lampung, memiliki kemampuan dan keahlian
serta keunggulan professional yang sangat dibutuhkan dalam bekerja maupun
berkarya.
"UBL
telah banyak mencetak para birokrat, teknokrat, politisi, pengusaha, pendidik
dan berbagai keahlian professional lainnya yang telah kita saksikan kiprah dan
jasanya dalam membangun Provinsi Lampung. Dengan keterlibatan dan partisipasi
UBL, saya berharap dapat membangkitkan optimisme, dinamisme dan gairah baru di
tengah pesatnya pembangunan daerah," kata Arinal.
Pada
pelaksanaan Dies Natalis ke 50 ini, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi meraih UBL
Award Leader Sustainable Development dibidang Ketahanan Pangan. Penghargaan
tersebut diberikan atas keberhasilan dan komitmen nyata Gubernur Arinal dalam
meningkatkan sektor pertanian.
Terkait
penghargaan tersebut, Gubernur Arinal mengucapkan terimakasih atas penghargaan
UBL Award yang diberikan ini. Semoga dengan penghargaan ini dapat semakin
memompa motivasi saya dan jajaran Pemprov Lampung untuk bekerja dan berkarya untuk membangun dan
mewujudkan visi dan misi Lampung Berjaya.
Dalam
kesempatan yang sama, Rektor UBL M. Yusuf S. Barusman mengucapkan rasa
syukurnya bersama seluruh civitas akademi dan keluarga besar UBL, atas
kekuatan, komitmen, loyalitas, serta kemampuan hingga akhirnya UBL bisa tegap
berdiri dan tumbuh berkembang hingga saat ini.
"Terimakasih
kepada seluruh pihak yang telah mendukung mulai dari awal berdirinya Akademi
Administrasi Niaga (AAN) Tanjungkarang hingga menjadi Universitas Bandar
Lampung seperti saat ini," ujar Yusuf Barusman.
Dalam
kesempatan itu, Yusuf Barusman menyampaikan sejarah singkat berdirinya
Universitas Bandar Lampung. Ia juga menyampaikan visi misi Universitas Bandar
Lampung.
Di Usia
ke-50, Yusuf Barusman berharap UBL dapat semakin tumbuh dan berkembang
(Growing), Banyak memberikan pencerahan dan memberikan dampak positif bagi
masyarakat (Shining), dan menjadi Perguruan Tinggi yang terbaik (Winning).
Dalam acara
tersebut juga terdapat pemberian sejumlah Penghargaan, diantaranya penghargaan
UBL Award Lifetime Learning Inspiration yang diberikan kepada Prof. Dr. Margono
Slamat (Alm); Drs Syafram Syamsuddin
(Alm); Dr. Ary Setijadi Prihatmanto, ST., MT; dan Prof. Bart Dewancher
University of Kitakyushu (Jepang).
Penghargaaan
UBL Award Leader Sustainable Development yang diberikan kepada Wakil Gubernur
Lampung Chusnunia terkait komitmen dalam Penanganan Stunting, Ketua Dekranasda
Provinsi Lampung Riana Sari Arinal terkait komitmen dalam Pengembangan UMKM,
Anggota DPR RI Dwita Ria Gunadi terkait Pendidikan dan Riset.
UBL Award
Leader Sustainable Development diberikan kepada Walikota Bandar Lampung di
bidang Pelayanan Publik; Walikota Metro di bidang Penggerak Kesehatan Keluarga;
Bupati Way Kanan dibidang Pengentasan Kemiskinan; Bupati Tulang Bawang dibidang
kepedulian terhadap HAM; Bupati Tanggamus dibidang Kepedulian terhadap
lingkungan; dan Bupati Pesawaran dibidang Penggerak Pemuda dan Inovasi Desa.
Kemudian
penghargaan UBL Award Institution With Great Impacts yang diberikan Provinsi
Lampung dibidang Peningkatan kualitas dan Kualifikasi SDM serta program MBKM;
Polda Lampung dibidang Peningkatan kualitas dan Kualifikasi SDM serta program
MBKM; Bank Indonesia dibidang Beasiswa dan Riset; OJK dibidang Pengamanan
jejaring kredit; BPK perwakilan Lampung dalam Kerjasama bidang pengkajian
infrastruktur; Kemenkumham dalam Kerjasama dibidang peningkatan SDM, Haki dan
Program MBKM; dan PWI dalam Kerjasama dibidang informasi serta peningkatan
kualitas dan kualitifkasi SDM.
Penghargaan
UBL Award Partnership for Innovation yang diberikan kepada Bappeda Provinsi
Lampung dibidang Riset dan Teknologi; PT. PLN dibidang Rumah Kreatif BUMN; BNN dibidang Edukasi Pencegahan Narkotika;
dan Kabalitbang SDM Kementerian Komunikasi dan Informasi dibidang Riset dan
Teknologi. (ida/adpim)
Comments