Gubernur Arinal Dorong Masyarakat Tidak Ragu Ikuti Vaksinasi
SAKSIKAN
VAKSINASI COVID-19 DI PROVINSI LAMPUNG
OTENTIK (BANDARLAMPUNG) – Gubernur Lampung
Arinal Djunaidi menyaksikan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Provinsi Lampung
di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM), Kamis (14/1/2021).
Pada
kesempatan itu Gubernur Arinal berharap masyarakat tidak ragu mengikuti
vaksinasi. Pasalnya, vaksinasi Covid-19 mampu menurunkan angka kesakitan dan
kematian akibat Covid-19 dan mencapai kekebalan kelompok (herd immunity) untuk
mencegah dan melindungi kesehatan masyarakat.
"Ini
juga akan melindungi dan memperkuat sistem kesehatan secara menyeluruh, menjaga
produktifitas dan meminimalisasi dampak sosial dan ekonomi," kata
Gubernur.
Arinal juga
tidak henti-hentinya mengajak masyarakat untuk terus mematuhi protokol
kesehatan, dengan memakai masker, rajin mencuci tangan dan menjaga jarak serta
menghindari kerumunan.
"Dengan
taat mematuhi protokol kesehatan diiringi dengan kita berdoa, yakin kepada
Allah bahwa kita tidak akan terkena covid-19," katanya.
Gubernur
Arinal sendiri tidak melaksanakan vaksinasi karena berusia di atas 60 tahun.
"Saya
hadir di sini tetapi tidak divaksin karena usia. Saya yakin, saya mau dan saya
bisa, namun karena sudah 64 tahun jadi hanya menyaksikan," ujar Gubernur
Arinal.
Namun
demikian, Arinal mendorong masyarakat untuk tidak ragu dilakukan vaksinasi.
Pada
vaksinasi ini, Ketua DPRD Provinsi Lampung Mingrum Gumay menjadi penerima
pertama vaksin covid-19 di Provinsi Lampung.
Diikuti
Bupati Way Kanan Raden Adipati Surya, Sekretaris Daerah Provinsi Lampung
Fahrizal Darminto, Ketua Komisi IV DPRD Lampung Ismet Roni dan Ketua Komisi V
DPRD Provinsi Lampung Yanuar Irawan.
Rektor
Universitas Bandar Lampung (UBL), M. Yusuf Sulfarano Barusman dan Kepala Dinas
Kesehatan Provinsi Lampung Reihana juga ikut dilakukan vaksinasi, termasuk
Bupati Tulangbawang Winarti dan Bupati Tanggamus Dewi Handajani.
Sementara
itu, Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Fahrizal Darminto mengatakan vaksinasi
yang dilakukan kepada sejumlah pejabat ini untuk memberikan rasa kepercayaan
kepada masyarakat agar mau ikut divaksinasi covid-19.
"Ini
untuk memberikan contoh bagi masyarakat sehingga masyarakat tidak ragu,"
ujar Sekdaprov Fahrizal.
Kepala Dinas
Kesehatan Provinsi Lampung Reihana mengatakan vaksinasi covid-19 yang dilakukan
hari ini yang merupakan jenis Sinovac, diberikan kepada 18 orang penerima.
"Kemudian
akan dilanjutkan penyuntikan pada tenaga kesehatan di Provinsi Lampung,"
ujar Reihana.
Ia
menyebutkan Provinsi Lampung sendiri telah menerima distribusi vaksin Covid-19
sebanyak 40.520 dosis.
"Dan
juga logistik vaksin berupa ADS, Safety Box dan APD untuk pelayanan imunisasi
Covid-19 dari Kementerian Kesehatan RI," ujarnya.
Reihana
menjelaskan Dinas Kesehatan Provinsi Lampung juga telah melakukan Pelatihan
Vaksinator Covid-19 pada tenaga kesehatan yang diawali dari tiga
Kabupaten/Kota.
"Yaitu
Bandar Lampung, Lampung Selatan dan Lampung Tengah yang nanti juga akan di
lanjutkan untuk 12 Kabupaten/Kota lainnya," katanya.
Reihana
menyebutkan jumlah vaksinator yang akan dilatih se- Provinsi Lampung berjumlah
2.300 tenaga vaksinator yang dibagi dalan 23 angkatan.
Dinas
Kesehatan Provinsi Lampung juga telah melakukan pendistribusian vaksin Covid-19
ketiga Kabupaten/Kota penyangga yaitu Bandar Lampung, Lampung Selatan dan Kota
Metro
"Selanjutnya
juga pelaksanaan imunisasi Covid-19 ini juga nanti akan di laksanakan di
Kabupaten/Kota lainnya," katanya. (ida/adpim)
Comments