Berita Hangat

Jelang Bulan Suci Ramadan, Pemprov Lampung Gelar Rapat Persiapan

OTENTIK (BANDAR LAMPUNG) - Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto, memimpin Rapat Pembahasan Persiapan Menjelang Bulan Suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1422 H secara berani, di Ruang Pusat Komando Dinas Kominfo dan Statistik Provinsi Lampung, Jumat (09/04).

 

Hadir dalam Rapat Kepala Bappeda, Kadis Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Holtikultura, Kadis Perindustrian dan Perdagangan, Kadis Peternakan dan Keswan, Kadis Bina Marga dan Bina Konstruksi, Plt. Kadis ESDM, Sekdis Perhubungan, Kabid pada Dinas Kominfo dan Kabag pada Biro Perekonomian

 

Rapat persiapan ini diselenggarakan guna membangun ekspetasi positif masyarakat sekaligus melakukan sosialisasi terkait kesiapan menjelang Bulan Suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1442 H.

 

Sekda Provinsi Lampung mengatakan, Pemerintah Provinsi Lampung akan kembali menggelar pasar murah, seperti pada tahun-tahun sebelumnya. Namun, di tengah kondisi pandemi Covid yang masih melanda saat ini,   pasar murah akan diselenggarakan dengan beberapa pembukuan akses ke pasar yang lebih murah agar menjadi aman dan melakukan kunjungan dan kunjungan kepada pengunjung.

 

Pada HBKN Idul Fitri 2021, terdapat 5 komoditas yang perlu diwaspadai terkait fluktuasi harga karena kecenderungan permintaan masyarakat menjelang ramadan, seperti telur ayam ras, daging ayam ras, cabai rawit, daging sapi dan bawang merah.

 

Fahrizal mengharapkan langkah konkret dari semua pihak menjelang HKBN Idul Fitri 2021 terkait keterjangkauan harga yaitu melakukan pasar harian dan perbandingan harga di daerah lain, melakukan operasi murah sebelum dan selama ramadan terhadap komoditas yang dibutuhkan masyarakat, mengecek dan memastikan pasokan agar tidak meningkatkan Tekanan kenaikan harga yaitu melakukan koordinasi dengan asosiasi dan distributor komoditas pangan, dan melakukan sidak pasar menjelang dan selama ramadan.

 

Kemudian mengenai kelancaran distribusi yaitu satgas pangan dan TPID melakukan koordinasi untuk memastikan kembali kecukupan pasokan dan kelancaran akses distribusi bahan pokok, memberikan dan dispensasi bagi moda transportasi yang melayani kebutuhan

pangan strategis, dan terakhir mengefektifkan komunikasi untuk menjaga ekspetasi positif masyarakat yang melakukan komunikasi secara terpadu dan terkoordinir serta mengumumkan kegiatan pasar murah beserta lokasi, jenis, jumlah dan harga komoditas yang akan dijual dari jauh hari sebelumnya. (ida / kominfotik)

Comments