OTENTIK (BANDARLAMPUNG) – Sebagai bank sentral, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Lampung di daerah berperan dalam pelaksanaan tugasnya dan berkontribusi nyata bagi pembangunan ekonomi daerah dan nasional sesuai dengan Visi Bank Indonesia 2025 yaitu “Menjadi bank sentral digital terdepan yang berkontribusi nyata terhadap perekonomian nasional dan terbaik di antara negara emerging markets untuk Indonesia maju".

Dalam pelaksanaan perannya tersebut, KPw BI Provinsi Lampung bertugas menjalankan fungsi untuk merumuskan dan mengimplementasikan kebijakan ekonomi daerah, implementasi kebijakan dan pengawasan Sistem Pembayaran, serta efektivitas Pengelolaan Uang Rupiah (PUR) untuk mendukung pembangunan ekonomi daerah maupun nasional jangka panjang yang inklusif dan berkesinambungan.

Secara terperinci, terdapat 6 (enam) fungsi KPw DN, yaitu 1) Perumusan Kebijakan Ekonomi Daerah, 2) Implementasi Kebijakan Ekonomi Daerah, 3) Implementasi Kebijakan SP di daerah, 4) Implementasi Pengawasan SP PUR, 5) Implementasi Pengelolaan Uang Rupiah di daerah, dan 6) Manajemen Intern. Sejumlah upaya yang kami lakukan difokuskan untuk menjalankan peran sebagai mitra strategis pemangku kepentingan utama di Provinsi Lampung.

Selanjutnya, sebagai bagian yang tidak terlepas dari pelaksanaan fungsi dan tugas Bank Indonesia di daerah.

Bank Indonesia juga turut aktif berkontribusi guna memecahkan permasalahan masyarakat pada aspek pemberdayaan ekonomi dan kepedulian sosial melalui penyaluran Program Sosial Bank Indonesia (PSBI). Adapun pelaksanaan PSBI Tahun 2021 diarahkan untuk berkontribusi nyata dalam mendorong pemulihan ekonomi nasional melalui akselerasi peningkatan kapasitas ekonomi dan UMKM, mendorong kepedulian sosial dan mengembangkan SDM unggul.

Bank Indonesia secara aktif menyalurkan bantuan kepedulian sosial yang meliputi pendidikan, kebudayaan, keagamaan, kesehatan, lingkungan hidup, serta penanganan bencana. Pada kesempatan hari ini kami bersinergi dengan Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Provinsi Lampung akan menyalurkan program sosial di lingkup kepedulian sosial, keagamaan dan penanganan bencana, sebagai berikut Lazdai sebanyak 390 paket, Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) 150 paket, Baznas 150 paket, Ikatan Sarjana Ekonomi 150 paket, Indonesia (ISEI) Cabang Lampung Keluarga Alumni Universitas 200 paket, Gajah Mada (Kagama) Pen. urus Daerah Lampung Sahabat Sedekah 350 saket Tan. an di Atas 190 saket Pertuni Kota Bandar 150 paket Lampung, Aksi Ce at Tan: -a. (ACT) 1096 paket, serta BMPD Lampung akan menyalurkan 900 paket sembako peduli COVID-19 yang akan diserahkan oleh masing-masing 45 anggota BMPD.

Penyaluran PSBI kepedulian sosial yang dilaksanakan pada pagi hari oleh Yura A. Djalins, selaku deputi kepala perwakilan, ini merupakan bentuk upaya dan keseriusan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Lampung dan kepedulian sosial BMPD Provinsi Lampung untuk turut serta berkontribusi dalam penanganan bencana yang tidak terlepas dari masih meluasnya pandemi COVID-19 yang kemudian turut berdampak pada masyarakat menengah ke bawah yang tidak memiliki penghasilan tetap.  (ida/rls)