Kapolda Lampung dan Gubernur Lampung lakukan Pengecekan Pelabuhan Bakauheni
DALAM
RANGKA KESIAPAN PENGAMANAN OPERASI KETUPAT KRAKATAU 2021
OTENTIK (BANDARLAMPUNG) – Kapolda Lampung
Irjen Pol Hendro Sugiatno bersama Gubernur Lampung Arinal Junaidi, Danrem 043/Gatam Brigjen TNI
Drajad Brima Yoga, Kabinda Lampung Iwan
Satriawan, Kadishub Lampung Bambang Sumargo, Kadiskes Lampung Reihana, KA BPTD Wilayah VI Provinsi Bengkulu
dan Lampung Sigit Mintarso, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Provinsi
Lampung Taufik Hidayat, dan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Lampung Edarwan melaksanakan pengecekan pelabuhan
Bakauheni dalam rangka Kesiapan Pengamanan Operasi Ketupat Krakatau 2021
dilanjutkan dengan diskusi kesiapan pengendalian transportasi menghadapi Idul
Fitri 1442 H di pelabuhan penyeberangan Bakauheni – Merak, Selasa (4/5/2021)
Rombongan
Gubernur Lampung, Kapolda Lampung dan Forkopimda Provinsi Lampung menuju
Dermaga Reguler Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan dan melakukan pengecekan
loket pejalan kali dilanjutkan pengecekan Dermaga II, Dermaga I dan ruang Food
Center Pelabuhan Bakauheni Lampung. Pelayanan optimal akan tetap diberikan
kepada pengguna jasa pelabuhan penyeberangan yang melakukan perjalanan mudik
dan perjalanan balik hari raya Idul Fitri tahun 2021 pada masa adaptasi yang
baru Covid-19 secara aman, lancar, nyama, tertib dan selamat di lingkungan PT
ASDP dengan tetap memperhatikan Protokol Kesehatan.
Dalam
sambutannya Gubernur Lampung Arinal Junaidi mengatakan untuk memastikan
Protokol Kesehatan tetap dilaksanakan dengan baik serta tetap memberikan
himbauan kepada masyarakat tetap tidak melaksanakan mudik guna mengantisipasi
penyebaran Covid-19 dan kepada masyarakat yang akan memasuki Provinsi Lampung
wajib mengantongi surat negatif Covid-19.
Kapolda
Lampung Irjen Pol Drs. Hendro Sugiatno juga mengatakan Polda Lampung siap
melakukan pengamanan dalam rangka Hari Raya Idul Fitri 2021 serta mengharapkan
kepada masyarakat yang tetap melaksanakan mudik untuk tetap mematuhi Protokol
Kesehatan 5 M yakni memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air
mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan serta membatasi mobilisasi dan
interaksi guna mengurangi penyebaran Covid-19. (ida/penmas)
Comments