Gubernur Arinal Djunaidi Terima Penghargaan pada Gelar Teknologi Tepat Guna Nasional XXII
OTENTIK (JAKARTA) – Acara Puncak Gelar Teknologi Tepat Guna Nasional XXII
Tahun 2021 kembali di laksanakan oleh
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
Republik Indonesia bertempat di Balai Makarti Muktitama Jl. TMP Kalibata no. 17
Jakarta, Senin (20/09/2021).
Juara umum
Gelar Teknologi Tepat Guna diraih oleh Provinsi Lampung sebagai satu - satunya
Provinsi di Indonesia yang memenangkan Lomba Inovasi pada 2 kategori dari 3
kategori yang di lombakan.
Adapun
kategori yang dilombakan terdiri dari 3 kategori, yaitu Kategori Inovasi
Teknologi Tepat Guna, kategori Teknologi Tepat Guna Unggulan dan kategori
Posyantek Desa Berprestasi.dari Setiap kategori terdapat 4 pemenang dengan
jumlah penerima penghargaan sebanyak 12 orang inovator.
Dalam event
tahunan tersebut Provinsi Lampung meraih
2 Penghargaan dari 2 kategori,
berdasarkan Surat Keputusan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi Nomor 34 Tahun 2021
tanggal 13
September 2021 tentang
Penetapan
Pemenang Lomba Inovasi Teknologi Tepat Guna, Posyantek Desa Berprestasi, dan
teknologi Tepat Guna Unggulan Tingkat Nasional Tahun 2021, yaitu juara 1 Kategori Inovasi Teknologi Tepat Guna, Sistem Pengolah Diversifikasi Produk
Berbasis Maggot, dengan Inovator Santoso
dari Desa Sadar Sriwijaya Kecamatan Bandar Sribhawono Kabupaten Lampung Timur
dan Juara 3 Kategori Teknologi Unggulan Mesin Pengolah Serba Guna, dengan Inovator Nurhadi dari Desa Batang Hari
Kecamatan Rawa Pitu Kabupaten Tulang Bawang.
Penghargaan
diserahkan langsung oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi Dr.(HC). H. Abdul Halim Iskandar, M. Pd dan diterima oleh
inovator, sedangkan untuk Juara Umum, penghargaan diterima Gubernur
Arinal Djunaidi.
Gelar
Teknologi Tepat Guna (TTG) merupakan bentuk apresiasi dan penghargaan yang
diberikan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia atas inovasi - inovasi
Karya anak bangsa dari Sabang sampai Merauke guna mendukung inovator teknologi
tepat guna di Indonesia.
Pada Gelar
TTG Tahun 2021 sebanyak 18 Provinsi dan 43 Kabupaten yang telah melalui proses seleksi dan penilaian mengirimkan hasil inovasinya melalui video
yang kemudian ditetapkan Juara.
Dalam
laporannya, Kepala Badan Pengembangan dan Informasi Desa, daerah Tertinggal dan
Transmigrasi, Dr. Suprapedi, M.Eng, Sc. mengungkapkan gelar TTG Tahun 2021
seharusnya diselenggarakan di Provinsi Jawa Barat, namun mengingat
kondisi pandemi Covid saat ini sebagai gantinya atas permintaan peserta dari
seluruh Provinsi, maka penyelenggaraannya dilaksanakan secara online.
Tujuan
penyelenggaraan Gelar TTG merupakan wadah memasarkan dan mempromosikan
teknologi tepat guna, memunculkan inovator - inovator dan membuka peluang kemitraan antar pemangku
kepentingan.
Dalam
sambutannya, Menteri mengungkapkan bahwa teknologi tepat guna sangat berperan mempercepat pembangunan desa,
sehingga desa mampu bangkit dan berkembang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Kepada
Pemerintah Daerah, Menteri berharap agar dapat terus memfasilitasi masyarakat
dalam pengembangan inovasi dibidang teknologi tepat guna sebagai upaya
mendorong percepatan pembangunan di desa.Dunia usaha juga dapat berperan serta
dengan terus membina masyarakat untuk mendorong inovasi - inovasi dibidang teknologi yang disesuaikan dengan
kebutuhan masyarakat.
Menteri
berharap adanya Kelembagaan desa yang
dinamis agar bisa melakukan pengorganisasian di desa dan bisa selaras dengan perkembangan zaman tanpa
mengabaikan kearifan lokal.
Lebih lanjut
Menteri sangat berharap agar temuan
yang bersumber dari data dan pengalaman dapat diaplikasikan di tengah
masyarakat.
Aspek
kebutuhan digelarnya penghargaan TTG ini adalah dalam rangka memperkuat
implementasi kebijakan pusat dan daerah.
Kepada para
Kepala Daerah, Menteri juga menekankan
arahan Presiden yang telah menegaskan dibebarapa kesempatan, bahwa di tahun
2024 Indonesia harus terbebas dari kemiskinan ekstrim, untuk itulah Menteri
berpesan agar tidak ada satupun warga masyarakat yang terlewat.
Sementara itu
Gubernur Arinal saat memberikan keterangan pers bersama Menteri
mengucapkan terimakasih kepada Menteri
Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi yang telah menetapkan
Provinsi Lampung sebagai Juara Umum Gelar Teknologi Tepat Guna ke XXVII Tahun
2021.
"Saya
berharap seluruh provinsi di Indonesia
yang memiliki potensi dibidang pertanian agar kita bersama - sama, ini satu jawaban yang dilakukan Kemendes agar
kita dimasa yang akan datang terhindar dari impor, kita harus berjuang, karena hilirisasi akan meningkatkan
perekonomian", ungkap Gubernur.
Hadir bersama
Gubernur pada penyerahan penghargaan di Jakarta, Bupati Lampung Timur, M. Dawam
Raharjo dan Bupati Tulangbawang, Winarti dan Kepala Dinas PMDT Provinsi Lampung
Zaidirina. (ida/kominfotik)
Comments