Puncak Kegiatan Bulan Inklusi Keuangan (BIK) Tahun 2021
OTENTIK (BANDARLAMPUNG)
– Senin (8/11/2021), Bulan Inklusi Keuangan
(BIK) merupakan salah satu upaya mendekatkan masyarakat dengan produk dan
layanan keuangan yang diharapkan dapat mendorong peningkatan literasi dan inklusi
keuangan. BIK telah ditetapkan sebagai agenda tahunan yang dilaksanakan sejak
2016 dalam rangka mendukung target inklusi keuangan tahun 2024 sebesar 90%
sesuai peraturan Presiden Nomor 114 Tahun 2020 tentang Strategi Nasional
Keuangan Inklusif (SNKI) dan Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekenomian
Nomor 4 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Strategi Nasional Keuangan Inklusif.
Pelaksanaan
Bulan Inklusi Keuangan di tahun ini dengan tema “Inklusi Keuangan untuk Semua,
Bangkitkan Ekonomi Bangsa” bertujuan untuk mendukung pelaksanaan program
Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang diinisiasi oleh pemerintah untuk
meminimalisir dampak pandemi Covid-19, membuka akses keuangan kepada berbagai
lapisan masyarakat dan mendorong pembukaan rekening, pemberian
kredit/pembiayaan serta penggunaan produk dan/atau layanan jasa keuangan serta
meningkatkan pemahaman dan awareness masyarakat terhadap budaya menabung serta
mempublikasikan program literasi, inklusi keuangan, dan perlindungan konsumen.
Sebagai wujud
nyata kontribusi OJK dalam implementasi Perpres SNKI serta dalam rangka
mendorong Pemulihan
Ekonomi
Nasional (PEN), OJK bersama Lembaga Jasa Keuangan (LJK) dan Kementerian/Lembaga
dan stakeholder
terkait baik
di pusat maupun di daerah bersama-sama menyelenggarakan kegiatan Bulan Inklusi
Keuangan (BIK)
selama 1
(satu) bulan yaitu mulai tanggal 1 s.d. 31 Oktober 2021.
Kegiatan BIK
tahun 2021 difokuskan pada:
a. Program
khusus selama bulan Oktober antara lain dengan penjualan produk/jasa keuangan
berinsentif melalui
pemberian
discount, cashback, point, bonus atau reward;
b. Fasilitasi
pemberian kredit/pembiayaan bagi masyrakat serta pelaku usaha kecil dan mikro,
antara lain melalui
kegiatan
business matching;
c. Pameran
jasa keuangan yang dapat dilakukan secara virtual, menyesuaikan dengan kondisi
lokasi pelaksanaan
kegiatan;
d. Pembukaan
rekening, polis dan lainnya;
e. Kegiatan
edukasi keuangan antara lain melalui kegiatan webinar; dan/atau Kampanye dan
publikasi program
literasi dan
inklusi keuangan serta perlindungan konsumen secara masif.
Otoritas Jasa
Keuangan (OJK) Provinsi Lampung, mengadakan kegiatan Gebyar SIGER Lampung
(Satukan Inklusi
Keuangan
Untuk Negeri) dalam rangka Bulan Inklusi Keuangan (BIK) Tahun 2021 yang telah
diselenggarakan selama
bulan Oktober
2021 dengan rangkaian kegiatan yaitu Talkshow Media (selain OJK juga melibatkan
industri jasa
Keuangan
sebagai narasumber), Kegiatan Edukasi / Sosialisasi (melibatkan
universitas/perguruan tinggi, pelaku
UMKM dan
masyarakat) dan Kegiatan Lomba-lomba yang bertemakan Literasi dan Inklusi
Keuangan (melibatkan
masyarakat,
industri jasa keuangan, mahasiswa dan pelajar), dengan total kegiatan sebanyak
15 (lima belas)
kegiatan.
Sedangkan kegiatan Bulan Inklusi Keuangan yang diinisiasi oleh Industri Jasa
Keuangan, sebanyak 66 (enam
puluh enam)
kegiatan)
“Dalam acara
Puncak Kegiatan Bulan Inklusi Keuangan (BIK) Tahun 2021 pada hari ini juga
diselenggarakan Edukasi
Keuangan oleh
certified financial planner dengan tema “Bijak Kelola Keuangan, untuk Inklusi
Negeri” oleh Ibu
Kaukabus
Syarkqiyah” jelas Bambang Hermanto, Kepala OJK Provinsi Lampung. Selain itu,
juga disampaikan
Testimoni
Keuangan yang disampaikan oleh Gubernur Lampung, Wakil Gubernur Lampung,
Anggota DPR RI Dapil
Lampung,
Anggota DPD RI Dapil Lampung, Ketua DPRD Lampung, Walikota dan Bupati di
Provinsi Lampung serta
Debitur dan
Nasabah Industri Jasa Keuangan. Dengan testimony ini diharapkan dapat
memberikan wawasan yang
lebih luas
kepada kita mengenai literasi dan inklusi Keuangan, tambah Bambang.
Dalam
rangkaian acara juga dilangsungkan pengumuman pemenang untuk seluruh perlombaan
yang telah diadakan,
yaitu Lomba
Short Movie untuk Umum, Lomba Debat Mahasiswa untuk Universitas/Perguruan
Tinggi, Lomba Stoclab
untuk
Pelajar, Lomba Kreasi TikTok untuk Umum dan Lomba Podcast untuk Industri Jasa
Keuangan.
[13.53,
8/11/2021] Ida Difa Tv: Pada kesempatan ini, Sekretaris Daerah Provinsi
Lampung, Fahrizal Darminto menyampaikan apresiasi dan terima
kasih kepada
OJK Provinsi Lampung, yang telah menyelenggarakan rangkaian kegiatan Bulan
Inklsui Keuangan 2021.
“Dengan
momentum BIK 2021 ini, diharapkan Industri Jasa Keuangan dapat membuka akses
Keuangan yang seluas-
luasnya
kepada seluruh masyarakat khususnya di Provinsi Lampung, sehingga ketika
masyarakat memerlukan
layanan
keuangan unmereka dapat disediakan layanan Keuangan yang legalitasnya
terjamin”.
Bambang
menyampaikan bahwa selama Bulan Inklusi Keuangan (BIK) tahun 2021, secara
nasional tercatat 2.505.608
rekening baru
dan penyaluran kredit/pembiayaan ke 801.512 debitur. Pencapaian yang baik di
tengah situasi yang
dibayangi
pandemi Covid-19 ini menjadi bukti nyata keberhasilan kita dalam beradaptasi
dengan pola kerja dan pola hidup yang baru. Langkah ini sangat penting untuk
mengakselerasi proses pemanfaatan produk dan layanan keuangan bagi masyarakat,
demi tercapainya target inklusi keuangan yang telah ditetapkan dengan Peraturan
Presiden, yaitu 90% pada tahun 2024. (ida/rls)


Comments