Peran Guru Tidak Dapat Tergantikan oleh Teknologi
OTENTIK (PRINGSEWU)
– Peran seorang guru tidak akan pernah tergantikan oleh
teknologi. Secanggih dan semaju apapun teknologi yang berkembang, tak akan
mampu untuk menggantikan kedudukan seorang guru di tengah-tengah anak didiknya.
Oleh karena itu, guru dituntut menjadi seorang pembelajar sejati, sehingga
kehadiran guru tetap relevan sepanjang waktu.
Hal tersebut
dikatakan Bupati Pringsewu Sujadi dalam amanatnya saat bertindak sebagai pembina
upacara peringatan Hari Guru Nasional ke-27, HUT PGRI ke-76, sekaligus HUT
Korpri ke-50 tingkat Kabupaten Pringsewu di lapangan pemkab setempat, Kamis
(25/11/21).
Menurut
bupati, pada upacara yang dihadiri jajaran pemerintah daerah, DPRD dan
forkopimda Kabupaten Pringsewu, serta diikuti para guru dan anggota Korpri,
peranan guru dalam mencetak calon generasi penerus bangsa yang berkarakter dan
berakhlak mulia, tetap diutamakan, termasuk ketika memasuki era 5.0.
Lebih lanjut
dikatakan bahwa 2021 ini merupakan tahun kedua pandemi Covid-19, dimana
penanganannya di tanah air sangat menggembirakan, sehingga memungkinkan
sekolah-sekolah kembali melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka secara Terbatas
(PTMT) dengan tetap memerhatikan protokol kesehatan yang ditetapkan.
"Namun demikian, tentunya kita tidak ingin sekolah menjadi klaster baru
penyebaran Covid-19, sehingga keselamatan dan kesehatan anak didik, pendidik,
dan tenaga kependidikan menjadi prioritas utama", ujarnya.
Dengan
kembali dibukanya sekolah, lanjut Sujadi, diharapkan dapat menekan angka
learning loss dan meminimalisir terjadinya lost generation pada anak didik.
"Walaupun proses pembelajaran di masa yang akan datang tidak akan kembali
seperti semula sebelum pandemi, peran teknologi dan inovasi dalam pendekatan
pembelajaran sangat penting difahami oleh guru", tandasnya.
Terkait HUT
PGRI ke-76, dikatakan, sebagai rumah besar perjuangan para pendidik dan tenaga
kependidikan, PGRI harus terus bergerak, mengabdi, dan memperbarui diri agar
senantiasa adaptif dan responsif terhadap perubahan zaman yang terus
berkembang.
Begitu pula
dengan momentum HUT Korpri ke-50, diharapkan dapat semakin mempererat
silaturahmi dan sinergitas, sehingga Korpri dapat menjadi organisasi yang kuat,
netral mandiri, profesional dan terdepan dalam menjaga persatuan dan kesatuan
bangsa. "Pemkab Pringsewu akan mendukung inovasi dan program kerja serta
sinergitas bersama PGRI dan Korpri dalam rangka membangun Kabupaten
Pringsewu", tutupnya. (*/red)
Comments