OTENTIK (LAMTENG)–Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto menghadiri acara Doa dan sekaligus Bersih Kampung di Kampung Nambah Rejo Kecamatan Kotagajah, Kamis (4/10/2018).

Turut Hadur Dalam Acara tersebut Ketua  Tim Penggerak PKK Lampung Tengah Ibu Hj.Elyana Lusiana Loekman beserta Rombongan dan Para  Kepala OPD Di Lingkungan Pemkab Lampung Tengah.

Kehadiran Bupati Beserta Rombongan disambut dengan riang gembira oleh warga masyarakat kampung nambah rejo kecamatan kota gajah  yang dari sore hari menanti bupati kesayangnnya loekman Djoyosoemarto, Ungkapan kegembiraan warga tyersebut di ungkapkan dengan  Yel yel Selamat datang Bupati Gotyyong Royong di sepanjang jalan menuju Lokasi kegiatan.

Mengawali kegiatan kunjungan kerja Bupati melaksanakan sarasehan dengan masyarakat di halaman masjid kampung Nambah Rejo kecamatan kota gajah.

Dalam sambutan Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Nambah Rejo dalam penyambutan yang sangat meriah.
Lebih lanjut Loekman mengatakan sesuai dengan janji awal kampanye Loekman ingin menciptakan Lampung Tengah sebagai daerah Aman, Nyaman, Damai dan Tentram, maka untuk mewujudkan keinginan tersebut Loekman mengajak masyarakat menghidupkan kembali budaya Bergotong Royong, karena dengan Bergotong Royong pekerjaan yang sulit akan menjadi ringan.

Dalam sarasehan, Pardi warga Nambah Rejo menyampaikan terkait pertanian, benih padi yang diciptakan oleh masyarakat Nambah Rejo, mengingingkan benih tersebut dikontrak pemerintah melalui pihak swasta.

Kemudian terkait masalah pupuk yang disampaikan mbah lili supardi, beliau menginginkan pupuk subsidi pertanian supaya merata ke petani petani. Kepala Dinas Pertanian Rusmadi menjelaskan kepada pak pardi dan warga yang mengikuti sarasehan supaya membuat badan usaha untuk menjual benih padi secara langsung tanpa harus kontrak dengan pihak swasta.

Setelah acara sarasehan Bupati Gotong Royong bersama rombongan melanjutkan acara wayangan dalam rangka Bersih Kampung Nambah Rejo Kecamatan Kota Gajah. (bihi)