OTENTIK (BANDARLAMPUNG)–Kapolda Lampung Irjen Pol Drs. Suroso Hadi Siswoyo, M.Si dan istri Novie Suroso tiba di Mapolda Lampung disambut oleh Irjen Sudjarno dan Wakapolda Lampung Brigjen Pol Drs Bonifasius Tampoi, Rabu (6/9/2017) sekitar pukul 11.30 WIB.

Kedatangan mantan Pati Baintelkam Polri (Penugasan Pada BIN), disambut meriah oleh seluruh Pejabat Utama Polda Lampung dan seluruh anggota Polda Lampung dengan, pengalungan bunga, tarian Siger Pengunten, Pedang Pora, dan nyanyian Mars Polda Lampung, menyusul Polisi Cilik (Pocil) mengalungkan bunga dan pemberian bunga. Pocil juga mendapatkan pelukan dan ciuman dari Kapolda beserta Istri.

Mantan Direktur Intelkam Polda Lampung yang kini kembali ke Polda Lampung, dengan jabatan sebagai Kapolda Lampung, nampak menyapa dan menyalami seluruh anggota yang menyambutnya.

Usai prosesi penyambutan selamat datang maka resmi sudah Irjen Pol. Suroso Hadi Siswoyo menduduki kursi orang nomor satu di Kepolisian Daerah Lampung (Polda Lampung).

Kapolda Lampung Irjen Suroso Hadi Siswoyo menyatakan pelayanan publik akan lebih diutamakan, karena Polri merupakan pengayom serta pelindung masyarakat.
"Anggota Polri harus bisa memberikan pelayanan yang baik ke masyarakat karena kita sebagai pengayom serta pelindung," ungkap Kapolda.

Dia mengatakan, bahwa Polri harus bisa memberikan pelayan yang prima kepada masyarakat, dengan jumlah personel yang sedikit harus bisa menunjukkan kinerjanya.

Mantan Pati Baintelkam Polri ini mengatakan, bahwa memang dirinya pernah bertugas di polda tipe B dengan jumlah personel yang lebih sedikit akan tetapi bisa memberikan pelayanan maksimal.

"Polda Lampung yang saat ini telah menjadi polda tipe A dengan jumlah personel yang lebih banyak, harus bisa menunjukkan kinerjanya," jelasnya.

Terlebih saat ini Provinsi Lampung akan menghadapi pesta demokrasi, saat itu akan dilihat sejauh mana kinerjanya akan tetapi ditegaskannya bahwa Polri akan bertugas sesuai dengan fungsinya.

"Kita akan berkerja sesuai fungsinya dan kita lihat tanggal mainnya," ujarnya.

Untuk mengatasi kejahatan jalanan mantan Direktur Intelkam Polda Lampung ini menyatakan, akan lebih menggunakan pola persuasif.
Sebagai anggota Polri yang pernah bertugas di Lampung saat masih tipe B, akan menjawab tantangan tersebut yang saat ini minim anggota dan sekarang sudah banyak anggota.

"Untuk wilayah yang berada di kabupaten akan lebih ditingkatkan kinerjanya, diminta untuk jangan mengeluh tentang jumlah anggota tapi harus menunjukkan kinerjanya," terangnya.

Dengan personel yang sedikit harus bisa memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat Lampung. (jn/ida)